[SALAH] Vaksin Covid-19 Jadi Penyebab Meningkatnya Kasus HIV

Dipublikasikan pada : 27 Dec 2023, Dibaca : 0 Kali

Ringkasan

Beredar informasi di Twitter menyebut bahwa Vaksin Covid-19 dapat meningkatkan prevalensi kasus HIV. Postingan tersebut juga menyebut bahwa di Montreal, Kanada kasus HIV meningkat dua kali lipat dalam satu tahun sejak vaksinasi Covid-19 dilakukan. Setelah ditelusuri faktanya tidak ditemukan bukti empiris menunjukkan bahwa Vaksin Covid-19 dapat meningkatkan HIV, penelitian tersebut dipublikasi pada The Lancet yang berjudul “COVID-19 vaccination and HIV-1 acquisition”. Dilansir dari AFP, Julian Gitelman seorang Ahli Infeksi Menular Seksual dan Infeksi Menular Darah di Montreal Public Health menyebut bahwa selama pandemi Covid-19 persediaan layanan skrining HIV hanya sedikit dan jarang dikunjungi masyarakat, namun sekarang layanan pemeriksaan sudah berfungsi penuh dan masyarakat kembali melakukan pemeriksaan, sehingga data menunjukkan meningkatnya kasus HIV pasca Covid-19 di Montreal, Kanada. Mengingat kasus Covid-19 kembali meningkat akibat varian baru Covid-19 EG.5 atau Eris sudah masuk ke berbagai negara termasuk Indonesia, masyarakat dihimbau untuk mendapatkan Vaksin Covid-19 secara berkala, serta tidak mudah percaya oleh hoaks seperti klaim ini. Dengan demikian, vaksinasi Covid-19 menyebabkan meningkatnya kasus HIV adalah tidak benar dengan kategori Konten yang Menyesatkan.

Hasil periksa fakta Moch. Marcellodiansyah

Faktanya tidak bukti hubungan antara meningkatnya kasus HIV dengan vaksinasi Covid-19 secara massal. Ahli menyebut bahwa persediaan layanan skrining HIV pada saat pandemi Covid-19 hanya sedikit dan jarang dikunjungi masyarakat. Berbeda dengan setelah pandemi layanan pemeriksaan berfungsi penuh, masyarakat kembali melakukan pemeriksaan, sehingga data menunjukkan meningkatnya kasus HIV pasca Covid-19.

= = =

Kategori: Konten yang Menyesatkan

= = =

Sumber: Twitter

https://perma.cc/RK2W-EPH6

= = =

Narasi:

“Remember when I said the Jab will increase prevalence of HIV.  HIV in Montreal more than DOUBLES IN ONE YEAR since covid jabs.”

“since 2021, one year since the jab came out, HIV cases doubles, doubles in one year”

Terjemahan:

“Ingat ketika saya mengatakan suntikan akan meningkatkan prevalensi HIV. HIV di Montreal meningkat lebih dari GANDA DALAM SATU TAHUN sejak suntikan vaksin.”

“sejak tahun 2021, satu tahun sejak vaksin diberikan, kasus HIV meningkat dua kali lipat, dua kali lipat dalam satu tahun”

= = =

Penjelasan:

Beredar informasi di Twitter menyebut bahwa Vaksin Covid-19 dapat meningkatkan prevalensi kasus HIV. Postingan tersebut juga menyebut bahwa di Montreal, Kanada kasus HIV meningkat dua kali lipat dalam satu tahun sejak vaksinasi Covid-19 dilakukan.

Setelah ditelusuri faktanya tidak ditemukan bukti empiris menunjukkan bahwa Vaksin Covid-19 dapat meningkatkan HIV, penelitian tersebut dipublikasi pada The Lancet yang berjudul “COVID-19 vaccination and HIV-1 acquisition”.

Dilansir dari AFP, Julian Gitelman seorang Ahli Infeksi Menular Seksual dan Infeksi Menular Darah di Montreal Public Health menyebut bahwa selama pandemi Covid-19 persediaan layanan skrining HIV hanya sedikit dan jarang dikunjungi masyarakat, namun sekarang layanan pemeriksaan sudah berfungsi penuh dan masyarakat kembali melakukan pemeriksaan, sehingga data menunjukkan meningkatnya kasus HIV pasca Covid-19 di Montreal, Kanada.

Mengingat kasus Covid-19 kembali meningkat akibat varian baru Covid-19 EG.5 atau Eris sudah masuk ke berbagai negara termasuk Indonesia, masyarakat dihimbau untuk mendapatkan Vaksin Covid-19 secara berkala, serta tidak mudah percaya oleh hoaks seperti klaim ini.

Dengan demikian, vaksinasi Covid-19 menyebabkan meningkatnya kasus HIV adalah tidak benar dengan kategori Konten yang Menyesatkan.

= = =

Referensi:

https://factcheck.afp.com/doc.afp.com.347X9Q2

https://www.thelancet.com/journals/lancet/article/PIIS0140-6736(22)00332-4/fulltext

https://www.cnbcindonesia.com/tech/20231213075337-37-496759/sudah-masuk-ri-gejala-covid-varian-baru-bukan-hanya-demam

= = =